Html java script

Padepokan Gus Samsudin Jadab Disegel Warga, KADES REJOWINAGNUN : Slesaikan Dulu Semua Permasalahan, Biar Tidak Timbul Fitnah


 Ia menegaskan penutupan padepokan yang dilakukan tidak bisa dipastikan dengan jangka waktu hari, namun harus dilakukan hingga permasalahan selesai.

Terkait tuntutan warga, Gus Samsudin membantah adanya penipuan atau pembohongan publik yang dilakukannya.

Dirinya bersikukuh tidak akan menutup padepokan untuk jangka waktu panjang, selagi tidak ada kesalahan secara hukum yang dilakukannya.

Gus Samsudin memastikan padepokannya sudah berijin dan tidak ada kesalahan hukum yang dilakukan.

Semua pengobatan rukyah yang dilakukannya, kata dia, ada ilmunya. Ia tidak keberatan dengan permintaan semua pihak untuk pembuktian kesaktian seperti penyembuhan warga yang terkena santet.

Warga Desa Rejowinangun menuntut penutupan padepokan milik Gus Samsudin tersebut. Salah seorang warga sekitar yang enggan disebut namanya menuturkan, “setelah kami tau trik dan intrik yang dibuka ke publik oleh pesulap merah, sebagai warga kami meras malu mas, karena selama ini ternyata dia (gus samsudin) ada indikasi menipu ke pasien yang berobat, kan kasihan mas orang jauh jauh kepingin sembuh dan cari obat ternyata di bohongi” tuturnya singkat.

Sampai berita ini diturunkan, kedua belah pihak masih kukuh dengan pendapat masing masing dan untuk menjaga hal yang tidak diinginkan, aparat setempat berjaga di sekitar lokasi padepokan. (Team)

Belum ada Komentar untuk "Padepokan Gus Samsudin Jadab Disegel Warga, KADES REJOWINAGNUN : Slesaikan Dulu Semua Permasalahan, Biar Tidak Timbul Fitnah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel