4 Amalan Maulid Nabi Muhammad SAW yang Dianjurkan
Setiap tahunnya, umat Islam di Indonesia bahkan di dunia merayakan maulid Nabi Muhamad SAW pada 12 Rabiul Awal. Tiap-tiap daerah memiliki tradisi tersendiri dalam merayakan hari kelahiran teladan umat Islam ini. Selain itu, terdapat beberapa amalan yang dapat umat Islam lakukan. Berikut 4 amalan maulid nabi Muhammad SAW yang dianjurkan kepada umat Islam.
4 Amalan Maulid Nabi Muhammad SAW
Mengutip dari buku Magnet Rezeki Keluarga Amalan-Amalan Sunah untuk Berlimpahnya Rezeki dan Kebahagian Keluarga oleh Ustadz Arifin Ibnu Jumani (2021), amalan yang dianjurkan pada maulid Nabi Muhammad SAW yakni:
1. Dzikir
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), zikir secara etimologi memilik tiga makna penting, zikir bermakna puji-pujian kepada Allah SWT, zikir bermakna doa atau puji-pujian berlagu dan zikir berakna perbuatan mengucapkan zikir.
Sementara dalam bahasa Arab, dzikir berasal dari kata dzakara-yadzkuru-dzikran-watidzkaaran yang artinya menyebutak, mengucapkan, mengangungkan, menyucikan, dan mengingat-ingat.
Meskipun dzikir bisa dilaksakan kapan saja dan di mana saja, namun pada peringatan maulid Nabi Muhammad SAW dapat menjadi momentum untuk memperbanyak dzikir. Terlebih pada peringatan maulid nabi biasa dilaksanakan dzikir bersama.
2. Sholawat
Amalan kedua yang dianjurkan pada maulid Nabi Muhammad SAW adalah memperbanyak bersholawat kepada beliau. Sholawat dapat diartikan sebagai doa disertai rahmat kepada Nabi Muhammad SAW. Sholawat juga hanya ditujukan kepada beliau sebagai doa untuk keberkahan, kemuliaan, kesejahteraan, dan ibadah.
Allah SWT bersabda:
إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
Artinya, “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”
3. Meneladani Sifat Baik Nabi Muhammad SAW
Maulid Nabi Muhammad SAW bisa menjadi waktu untuk mengetahui dan meneladani kisah dan sifat baik beliau. Sebab, beliau merupakan sosok uswatun hasanah atau teladan bagi seluruh umat Islam. Sifat baik yang dapat diteladani di antaranya siddiq, amanah, tabligh, dan fatanah.
4. Menumbuhkan Kecintaan Nabi Muhammad SAW
Nabi Muhammad SAW dipilih sebagai nabi dan rasul untuk menyebarkan ayat-ayat dalam Al-Quran dan mengajak kepada kebaikan untuk selalu menyembah Allah SWT. Bahkan, dalam Surat Ali Imran ayat 31, dijelaskan bahwa syarat mencintai Allah SWT harus mengikuti Nabi Muhamad SAW.
Hal inilah yang membuat seluruh umat Islam diwajibkan untuk mengikuti seluruh ajaran, ucapan, dan perilaku Nabi Muhammad SAW. Sehingga, dalam merayakan maulid nabi terdapat berbagai kegiatan islami.
Datangnya maulid nabi dapat dijadikan sebagai waktu untuk meneladani sifat dan sikap Nabi Muhammad SAW yang berjuang dalam menyebarkan agama Allah SWT. Tujuannya adalah untuk memperdalam ilmu agama Islam yang sebenar-benarnya dan mendapatkan surga Allah SWT.(MZM)
Belum ada Komentar untuk "4 Amalan Maulid Nabi Muhammad SAW yang Dianjurkan"
Posting Komentar