Kisah Hijrah Tere, Mantan Penyanyi yang Jadi Mualaf, Berhenti Bermusik dan Memilih Jadi Guru Ngaji
Penyanyi Tere menjadi sorotan publik ketika mengubah penampilannya berhijab di tahun 2020.
Tentu saja perubahan penampilan Tere menjadi viral, karena publik tak tahu wanita tersebut memeluk agama islam.
Tere mengakui tak tahu kapan dirinya menjadi mualaf. Hanya saja ia sudah mengucap syajadat sejak tahun 2000.
Tere mengaku smepat mengalami fase tanpa arah saat sang ayah meninggal.
Dari sanalah perjalanan kisah hijrahnya dimulai.
"Semenjak mualaf dan ayah saya meninggal tahun 2013, saya dalam fase hijrah tanpa arah dan tertutup dengan kebenaran duniawi," kata Tere ketika ditemui di Masjid Agung At-Tin, Taman Mini, Jakarta Timur, Minggu (19/12/2022).
Setelah sang ayah meninggal, wanita berusia 43 tahun itu sadar bahwa ia tak menjalani ketentuan dan kewajiban Allah dalam ajarannya.
"Sampai akhirnya Allah menarik pulang kedua orangtua saya tidak mengenal islam, dan ayah saya menarik mundur mengenal Islam," ucapnya.
Dalam fase itu, pelantun Awal Yang Indah ini merasa berada di titik terendah dalam hidupnya, dan memulai untuk berhijrah.
"Kita sudah liat banyak sekali musibah dan bersinggungan dengan kematian. Entah kematian orang tua atau saudara kita. Kematian relasi kita dan sEmua akan mati, are you ready for death?," jelasnya.
"Kemudian, saya mencari guru dan mengizinkan dia mengajarkan Alquran kepada saya," sambungnya.
Tentu tidak mudah bagi perempuan bernama lengkap Theresia Ebenna Ezeria Pardede ini untuk menjalani hijrah, dengan meninggalkan semua karier dan kesuksesan yang ia raih selama ini.
"Saya banyak istigfar, solawat, dan yang pasti setiap kita berinteraksi sama Alquran itu ego kita akan terkubur. Karena ini semua kebetulan, ini terjadi atas izin allah dan ikhtiar yang kita lakukan," terangnya.
Tere mengakui ikhlas meninggalkan semua perjalanan karier yang ia jalani dari nol sampai sukses, demi menghadap kepada sang pencipta.
"Insyallah dengan ilmu dan ikhlas yang harus ditumbuhkan, dan kecintaan kepada rasululloh saw. Saya belajar menenal kisahnya rasulluloh dan akhirnya saya paham kenapa baginda rasul menjadi cahaya bagi semesta," ujar Tere.
Berhenti Bermusik dan Memilih Jadi Guru Ngaji
Nama penyanyi Tere menghilang dari industri musik Indonesia selama bertahun-tahun.
Padahal, sejak tahun 2000, Tere sudah terjun ke dunia musik dan berhasil menjadi penyanyi sukses setelahmya.
Tere pun memutuskan untuk menjadi mualaf tahun 2020.
Tere pun hijrah dengan meninggalkan musik dan fokus untuk mendalami ilmu agama setelah memutuskan menjadi seorang muslimah.
Tere juga terlihat mengubah penampilannya dengan menggunakan hijab dalam kesehariannya, serta meninggalkan dunia musik.
Tere mengatakan dirinya saat ini menggunakan suaranya bukan karena alasan ekonomi atau mencari nafkah.
Tapi buat yang lebih baik lagi, yaitu salawat dan mengajarkan hijaiyah kepada anak-anak dan remaja," kata Tere ketika ditemui di Masjid Agung At-Tin, Taman Mini, Jakarta Timur, Minggu (19/12/2022).
Tere mengakui meninggalkan musik demi menjalani kehidupannya menjadi lebih baik dengan berhijrah.
Namun, ia tetap di dunia seni sebagai konsultan kekayaan intelektual.
Tere mengaku saat ini masih terus mendalami ilmu agama islam, dengan belajar membaca dan memahami ayat suci di Alquran.
"Sekarang masih berusaha istiqomah belajar Alquran dan sekarang lagi mengajari huruf hijaiyah ke anak-anak hingga remaja," kata Tere ketika ditemui di Masjid Agung At-Tin, Taman Mini, Jakarta Timur, Minggu (19/12/2022).
"Kalau ngajar saya masih online aja," sambungnya.
"Saya lagi menikmati betul undang undangnya Allah yah, yaitu mendalami alquran. Karena kalau buku lain gak bisa menyelamatkan kita ke akhirat cuman buku ini yang paling baik," ucapnya.
"Insyallah segala tekanan yangg ada dalam proses perjuangan itu, itu akan dinikmati sebahai sebuah rasa syukur," sambungnya.
Selama memantapkan diri untuk hijrah, pelantun Awal Yang Indah ini mengaku tak lagi mendapatkan tawaran menyanyi.
Meski demikian, Tere mrrasa ia tak rindu untuk beraksi diatas panggung.
"Saya rindu bisa baca al quran yang indah, jadi itu yang sedang saya latih," ungkapnya.
Wanita berusia 43 tahun itu juga membenarkan dirinya memilih tinggalkan dunia musik, untuk memprioritaskan kehidupannya menjadi lebih agamis.
"Alhamdulillah saya sekarang menjadikan kegiatan berkesenian itu dengan salawat. Jadi alhamdulillah saya tidak berkegiatan kesenian untuk kebutuhan ekonomi tapi justru untuk ibadah," ucapnya.
Memilih untuk terus mendalami agama dan meninggalkan kariernya sebagai penyanyi, diakui pelantun Awal Yang Indah ini bukan bermaksud untuk menilai musik itu haram.
"Alhamdulillah saya sekarang udah tau purpose saya, jadi alhamdulillah dengan belajar dan proses pembelajaran insyaallah saya jadi makin merasa suara saya begini berguna atas apa yang saya pelajari saat ini," jelasnya.
Tere mengakui tidak berat baginya untuk menjalani kehidupan barunya.
Sebab, semua langkahnya untuk hijrah diawali dengan niat yang baik.
"Insyaallah barang siapa yang hijrah dengan Allah SWT, Insyaallah segala tekanan proses perjuangan itu akan dinikmati sebagai sebuah rasa syukur," ujar Tere.
Selain musik, wanita bernama asli Theresia Ebenna Ezeria Pardede juga memastikan tidak akan kembali ke dunia politik.
Padahal, Tere sempat menjadi anggota DPR RI dari Partai Demokrat tahun 2009 hingga 2012.
"Politik itu kan bagaimana mengelola kepentingan, tapi dalam islam ternyata politik adalah seni untuk melayani umat, ini yang termyata belum dipahami oleh sebagian besar tokoh yang saat ini tengah berkecimpung di politik praktis," jelasnya.
"Jadi kedepan saya akan tetap menjalani kegiatan saya seperti ini dan tidak kembali lagi," sambungnya.
Tere meminta doa agar perjalanan hijrahnya bisa istiqomah atau tetap bertahan sesuai dari ajaran yang ia dalami saat ini.
"Kita sama sama pantaskan diri kita bisa bikin rasullullah bangga kalau kita sebagai umatnya," ujar Tere.
Belum ada Komentar untuk "Kisah Hijrah Tere, Mantan Penyanyi yang Jadi Mualaf, Berhenti Bermusik dan Memilih Jadi Guru Ngaji"
Posting Komentar