Kisah Pilu Seorang Ayah Gendong Anaknya yang Meninggal Akibat Gempa Cianjur
Gempa berkekuatan magnitudo 5,6 yang terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) menyisakan duka mendalam bagi korban. Salah satu kisah pilu terekam dalam video yang kini viral di media sosial.
Video tersebut viral setelah diunggah kembali oleh beberapa akun di media sosial, salah satunya akun Instagram @infokomando.official. Dalam video tersebut, seorang pria berpeci hitam terlihat duduk di pinggir jalan sambil menggendong jenazah anaknya yang masih balita.
“Salah satu korban gempa di Cianjur kemarin. Rumah dua tingkat Bapak ini rata dengan tanah dan anak yang digendongnya meninggal dunia akibat tertimpa bangunan,” tulis pengunggah video dikutip dari Instagram @infokomando.official.
Seorang warga sempat membuka kain sarung untuk melihat langsung kondisi jenazah sang anak. Dengan mata berkaca-kaca, pria itu menjawab pertanyaan beberapa warga yang mendekatinya.
Pria yang tidak diketahui namanya itu pun mengaku rumah dua lantai miliknya sudah rata dengan tanah akibat gempa.
“Bumi (rumah) dua tingkat rata,” kata pria tersebut.
Meski berusaha tegar, raut wajah sedih dan mata berkaca-kaca tidak bisa disembunyikan. Seorang warga langsung memeluk pria itu yang terus memangku anaknya sambil tertunduk.
Beredarnya video seorang ayah yang menggendong jenazah anaknya itu membuat netizen ikut bersedih. Banyak netizen ikut mendoakan agar pria dalam video itu bisa diberikan kekuatan dan kesabaran.
“Innalillahi Wainna Ilaihi Raji’un, semoga bapak diberi ketabahan kesabaran yang luas, dan ganjaran pahala atas kesabaran menghadapi ujian ini,” kata seorang netizen.
“Gak bisa nahan air mata aku kalo soal anak,” komentar netizen lain.
“Saat anak kehilangan ayah, dia di sebut yatim. Saat anak kehilangan ibu, dia di sebut piatu. Namun saat orang tua kehilangan anaknya, tidak ada sebutan apa-apa, karna tidak ada kata yang dapat menggambarkan kesedihan saat orang tua kehilangan anaknya. Innalillahi wainna ilaihi raji’un,” ujar netizen lain.
“Innalilahi, semoga menjadi kunci surga orangtuanya,” tambah netizen lain.
“Semoga menjadi penghapus dosa dan tabungan akhirat bapak,” tutur netizen lain.
“Innalillahi wa inna ilaihi roji’un. Yang sabar ya pak dan Semoga menjadi kunci sorga buat bapak dan istri,” pungkas netizen lain. (Nisa/Gopos)
Belum ada Komentar untuk "Kisah Pilu Seorang Ayah Gendong Anaknya yang Meninggal Akibat Gempa Cianjur"
Posting Komentar